Salah satu ciri makeup yang sudah kadaluarsa adalah dari bau dan warnanya yang sudah mulai berubah. Menggunakan makeup kadaluarsa dapat membahayakan kesehatan kulit, mulai dari gatal, iritasi, infeksi, hingga kanker kulit. Tidak ingin bakteri, kuman, ataupun reaksi kimia yang muncul pada makeup kadaluarsa tersebut tertempel di wajah cantik kamu, bukan? Apa yang terjadi jika memakai kosmetik kadaluarsa?
- Alat make up yang digunakan di mata seperti maskara, eye liner atau eye shadow yang sudah terlalu lama bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri yang dapat menyebabkan sakit mata konjungtivitis dengan gejala kemerahan, gatal dan bengkak.
- Make up lipstik, lip balm atau lip gloss yang sudah terlalu lama dapat menyebabkan bibir kering, iritasi dan yang paling parah adalah kulit melepuh.
- Sedangkan untuk kuas kotor yang digunakan dapat menjadi tempat ideal untuk perkembangbiakan mikroorganisme yang dapat menyebabkan herpes, kurap atau impetigo yaitu penyakit menular yang mengakibatkan kulit lecet-lecet.
- Begitu juga dengan berbagai makeup wajah, mulai dari bedak, foundation, blush on, atau pun makeup wajah lainnya yang sudah terlalu lama dapat menyebabkan gatal, kemerahan, dan iritasi kulit. Jangan anggap sepele iritasi seperti itu, karena beberapa kasus iritasi merupakan gejala dini dari kanker kulit.
Kadaluarsa dapat dihitung dimulai dari Anda pertama kali membuka produk kosmetik. Berikut ini waktu kadaluarsa produk kosmetik.
- Jenis powder (bedak dan eye shadow): dua tahun.
- Cream shadows: 12 sampai 18 bulan.
- Lipstick dan lipliner: satu - dua tahun.
- Make up brush: Cuci seminggu sekali dengan sabun cuci.
- Spons make up: Ganti setiap minggu atau ganti ketika spons sudah kotor.
- Maskara: 3-4 bulan.
- Eyeliner: 3 bulan - 1 tahun (tergantung cara perawatannya).