Jenis-jenis Tipe ASI Air Susu Ibu Menyusui Bayi

Tahukah Anda, ASI memiliki tiga tipe dan komposisi yang berbeda? Ketiga tipe ini juga memiliki waktu tersendiri untuk keluar dari puting. Ini dia ketiga tipe tersebut:

1.  Tipe kolostrum
Tipe ini dikeluarkan dalam hari-hari pertama pascamelahirkan. Kolostrum mengandung konsentrasi kalsium, kalium, protein, vitamin larut lemak, mineral, dan antibodi yang lebih tinggi. Tak heran, ibu menyusui disarankan untuk tidak membuang cairan yang berwarna kuning kental ini, karena sangat bermanfaat bagi bayi.

Memang, sebaiknya selalu berikan kolostrum pada bayi karena membantupertumbuhan saluran cernanya. Selain itu, antibodi dalam kolostrum bertindak bagai imunisasi tahap pertama baginya.

2.  Susu transisi
Susu tipe ini dikeluarkan pada hari keempat hingga kesepuluh usai melahirkan. Komposisinya terletak di antara kolostrum dan susu matang.

3.  Susu matang
Inilah susu yang dikeluarkan 10 hari sejak melahirkan. Susu ini mengandung energi, lemak, kasein, whey, nitrogen nonprotein, dan laktosa. Warnanya putih dan tidak lagi kental seperti kolostrum.

ASI terutama mengandung asam lemak tak jenuh ganda. Asam lemak lainnya yang dapat dijumpai adalah asam miristat, asam palmitat, asam oleat, dan asam linoleat. Dalam ASI, asam lemaknya menganduk DHA dan ARA yang esensial bagi tumbuh kembang otak.