Saya sering menjumpai ibu-ibu yang mengeluhkan telinga anaknya bau, meskipun jika diperiksa tidak ada apa-apa. Biasanya baunya tidak menyengat dan agak "apek". Sepanjang tidak ada tanda-tanda infeksi mungkin tidak jadi masalah. Jangan membersihkan liang telinga bayi (bagian dalam). Hal ini dapat menimbulkan luka lecet kecil dan juga malah akan merangsang produksi kotoran telinga. Bersihkan saja bagian luarnya dan nanti kotoran dari dalam akan keluar sendiri. Banyak juga bayi yang suka menggaruk telinganya, hal ini tidak bermasalah. Namun, ada baiknya si kecil diperiksakan ke dokter anak untuk memastikan apakah ada tanda tanda infeksi pada telinganya.
Penyebab Telinga Anak-anak Bau Berbau
Putra pertama saya berusia lima bulan. Ia lahir normal dengan BB 3,3 kg dan PB52 cm. April lalu saat ia empat bulan BB-nya 7,5 kg dengan PB 63 cm. Kelebihan ya Dok? Saat ini ia cuma minum ASI dan susu formula di siang hari karena saya tinggal. Kemudian telinga anak saya bau. Yang sebelah kanan lebih bau daripada yang sebelah kiri. Padahal sudah sering saya bersihkan, hampir setiap hari. Tapi kok baunya tidak mau hilang. Kotorannya juga berbentuk gumpalan basah dan berwarna kuning. Kenapa ya, Dok? Apa ia terkena radang telinga? Berbahaya atau tidak? Ia suka menggaruk bagian belakang telinganya saat mau tidur. Atas jawabannya saya ucapkan terima kasih. (Lyra via email)