Demi alasan praktis, banyak ibu yang memakaikan empeng atau dot pada  bayinya. Namun kebiasaan ini, menurut beberapa dokter anak, terapis  anak, dan dokter gigi, tidak baik bagi tumbuh kembang bayi. Berikut ini  beberapa alasan mengapa empeng tidak baik diberikan kepada bayi.
Infeksi Telinga
Menurut sebuah studi yang dilaporkan The American Academic of Pediatrics, empeng dapat menyebabkan infeksi telinga yang disebut otitis media akut (acut otitis media). Meskipun para peneliti ini tidak yakin mengapa hal itu bisa terjadi,  mereka menduga, mungkin karena perubahan tekanan antara telinga tengah  dan tenggorokan bagian atas. Suatu studi menunjukkan, “Anak-anak yang berhenti menggunakan empeng  secara teratur setelah usia enam bulan, risiko mengalami infeksi ini  hanya sepertiga dari anak-anak yang terus menggunakannya,” tulis Rod  Moser, PA, PhD, di blog WebMD.com.
Sulit Bedakan Putting 
Jika empeng diperkenalkan terlalu dini, bayi berisiko sulit  membedakan mana puting dan empeng. Jika Anda ingin memberikan empeng,  tunggulah sampai usia bayi di atas satu bulan.
Masalah Gigi
Bayi yang menghisap empeng terlalu bersemangat dapat mengubah  keselarasan gigi dan lambat belajar bicara. Pada tahap ini mulut  “terkunci” pada posisi yang tidak wajar dan menyebabkan masalah gigi di  kemudian hari.
