Lebih mirisnya lagi, ia sudah membayar sangat mahal untuk operasi plastik itu. Xiaolian mengira dengan biaya operasi plastik yang tidak murah, maka ia akan mendapatkan hasil yang serupa. Sayangnya, ia justru mendapatkan hasil yang tak seberapa.
Kesenangan itu tak bertahan lama. pada tahun 2009 setelah beberapa tahun ia melakukan suntik di wajahnya, wajah Xiaolian mulai membengkak. Mata, hidung dan bentuk wajahnya mulai berubah. Pada tahun 2013 ini, wajahnya makin membesar sementara rambutnya rontok. Wajahnya yang seharusnya menunjukkan pesona di usia 20-an kini berubah seperti ibu-ibu di usia 40.
Perubahan wajah ini membuatnya trauma. Ingin jadi cantik malah berubah drastis dan mengalami penyakit serius. Ia bahkan hampir ingin bunuh diri. Hal ini karena ia tak tahu apa yang terjadi dengan dirinya sendiri.
Xiaolian telah melakukan pemeriksaan medis, tapi dokter tak menemukan penyakit apapun. Sampai akhirnya Xiaolian menyadari bahwa apa yang disuntikkan ke wajahnya adalah racun bernama hydrophillic polycrylamide. Sebuah gel yang digunakan untuk memperbesar payudara, namun sudah dilarang penjualannya di China karena berbahaya bagi tubuh.
Xiaolian saat ini menjalani rehabilitasi di Guangzhou untuk membantu menghilangkan pengaruh dari gel yang sudah sangat lama mengendap di tubuhnya. Usaha ini pun tak mudah dan akan makan waktu yang lama. Dari kejadian Xiaolian ini, dokter menyarankan pada semua orang yang ingin melakukan operasi plastik agar menggunakan klinik yang terpercaya. Jangan hanya terpatok harga, tapi juga teliti dengan bahan yang digunakan.
Lebih disarankan lagi untuk tetap memelihara kecantikan alami wajah Anda. Tetap teliti dengan produk kecantikan yang Anda miliki agar tak memberikan dampak yang mengerikan pada tubuh.